LAPORAN OBSERVASI KPAD KOTA PONTIANAK
Disusun untuk Memenuhi Tugas Kelompok
pada Matakuliah Perpustakaan Umum dan Khusus

Disusun Oleh :
Ramadhan Saukani C
Neneng Suharti
Ade Angga A
Novitasari
Hajiri
Riska
Edo
PROGRAM STUDI D3 PERPUSTAKAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2017
Kata Pengantar
Puji syukur penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT. yang telah
memberikan kekuatan dan ketabahan bagi hamba-Nya. Serta memberi ilmu
pengetahuan yang banyak agar kita tidak merasa kesulitan. Tujuan penulisan
laporan observasi ini yaitu untuk memenuhi tugas mata kuliah Perpustakaan Umum
dan Khusus.
Dalam penyusunan laporan observasi ini penulis banyak
mendapat bantuan dan sumbangan pemikiran, serta dorongan dari berbagai pihak,
oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen Perpustakaan
Umum dan Khusus yaitu Muhyidin.
Penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan
laporan observasi selanjutnya. Semoga laporan observasi ini bermanfaat.
Pontianak,
April 2017
Penulis
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
Perpustakaan
adalah ruang atau tempat yang memiliki bahan koleksi yang siapa saja dapat
menggunakannya. Baik untuk kegiatan pendidikan, hiburan, penelitian dan
sebagainya. Seiring perkembangan zaman perpustakaan semakin mengikuti
perkembangan teknologi yang ada. (Basuki, 1991)
Oleh
karena itu kami telah melakukan sebuah kegiatan observasi. Pada perpustakaan
umum yang ada di Kota Pontianak. Yaitu, KPAD Kota Pontianak yang berada di
Jalan Alianyang No.7B Lantai 2.
Dari
kegiatan observasi tersebut, kami mengetahui secara singkat mengenai kelebihan
dan kekurangan perpustakaan tersebut. Baik dari SDM, bahan koleksi, layanan, dan
lain-lain. Meskipun terdapat beberapa kekurangan perpustakaan tersebut.
Maksud
dan Tujuan diadakannya obervasi ini, yaitu :
a. Untuk
mengetahui Sejarah singkat KPAD Kota Pontianak
b. Untuk
mengetahui Petugas Perpustakaan/Tenaga Administrasi KPAD Kota Pontianak
c. Untuk
mengetahui Pustakawan KPAD Kota Pontianak
d. Untuk
mengetahui Koleksi Perpustakaan KPAD Kota Pontianak
e. Untuk
mengetahui Sarana dan prasarana KPAD Kota Pontianak
f. Untuk
mengetahui Pendanaaan (Biaya) KPAD Kota Pontianak
g. Untuk
mengetahui Pelayanan KPAD Kota Pontianak
h. Untuk
mengetahui Permasalahan KPAD Kota Pontianak
BAB II
SEJARAH SINGKAT PERPUSTAKAAN
Perpustaakaan
Daerah Kota Pontianak pada awal pembentukannya berada di dalam unit Bagian
Hukum kemudian berpindah ke Bagian Organisasi dan Tatalkasana Sekretariat
Daerah Kotamadya Dati II Pontianak. Kemudian sejak tahun 2001, melalui penetapan
Peraturan Daerah (Perda) No. 03 Tahun 2001 dan Perda No. 17 Tahun 2014 tentang
Pembentukan Lembaga Teknis Daerah Kota Pontianak, dibentuk Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) tersendiri, dengan nomenklatur Kantor Arsip dan
Perpustakaan Daerah (Arpusda).
Dalam
perkembangannya, nomenklatur yang sebelumnya Arpusda, berubah menjadi Kantor
Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (KPAD) Kota Pontianak, melalui penetapan
Perda Nomor 11 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kota Pontianak,
Penjabaran lebih lanjut mengenai struktur organisasi KPAD ditetapkan dengan
Peraturan Walikota Pontianak No. 50 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi,
Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi
Kota Pontianak.
Susunan
organisasi KPAD Kota Pontianak terdiri atas Kepala Kantor (Eselon III.A),
Kasubbag Tata Usaha, Kasi Pembinaan Perpustakaan, Kasi Pelayanan Perpustakaan,
dan Kasi Pembinaan dan Pelayanan Kearsipan (masing-masing Eselon IV.A), dan
didukung oleh Kelompok Jabatan Fungsional Arsiparis dan Pustakawan.
KPAD
Pontianak memiliki luas gedung dan tanah 591 M2, yang terletak di Jalan
Alianyang No.7B kelurahan Sungaibangkong Kecamatan Pontianak Kota. Guna
menunjang pelayanan di bidang perpustakaan, dibentuk 2 (dua) unit Rumah Baca,
terdiri dari Rumah Baca Pontianak Barat beralamat di Jalan Tabrani Ahmad
(samping Kantor KUA/Kantor Camat Pontianak Barat), dan Rumah Baca Pontianak
Timur beralamat di Jalan Tanjung Raya I (Kompleks SDN 05 Pontianak Timur).
Sedangkan untuk perpustakaan ke sekolah-sekolah, KPAD Kota pontianak memiliki 2
unit kendaraan operasional, yaitu Mobil Pintar dan Mobil Perpustakaan Keliling.




BAB III
PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN
Petugas
perpustakaan / tenaga administrasi di KPAD Kota Pontianak dapat kita lihat dari
sejarah singkatnya sendiri. Yaitu Susunan organisasi KPAD Kota Pontianak
terdiri atas Kepala Kantor (Eselon III.A), Kasubbag Tata Usaha, Kasi Pembinaan
Perpustakaan, Kasi Pelayanan Perpustakaan, dan Kasi Pembinaan dan Pelayanan
Kearsipan (masing-masing Eselon IV.A), dan didukung oleh Kelompok Jabatan Fungsional
Arsiparis dan Pustakawan. Untuk lebih jelasnya mengenai struktur organisasi di
KPAD Kota Pontianak dapat dilihat di website resminya yaitu, http://www.
arpusda.pontianakkota.go.id.
Untuk
pelayanan perpustakaan diketuai oleh Ibu Yanti yang beranggotakan 11 orang
petugas perpustakaan. KPAD Kota Pontianak hanya memiliki 1 pustakawan yang
berlatar belakang pendidikan ilmu perpustakaan dan informasi lulusan dari
Universitas yang berada di Yogyakarta, yang berasal dari Mempawah. Dan ada 6
petugas perpustakaan yang mendapatkan pelatihan dari Perpustakaan Nasional dan
Perpustakaan Provinsi Kalimantan Barat.
Jenis Bahan Pustaka yang
tersedia:
Jenis Bahan Pustaka
|
Judul
|
Eksemplar
|
000 – Karya
|
1021
|
2078
|
100 – Filsafat
|
783
|
1993
|
200 – Agama
|
1189
|
2885
|
300 – Ilmu-Ilmu Sosial
|
1591
|
4493
|
400 – Bahasa
|
643
|
1494
|
500 – Ilmu-Ilmu Murni
|
805
|
1939
|
600 – Ilmu-Ilmu Terapan
|
1611
|
3787
|
700 – Kesenian dan Olahraga
|
565
|
1258
|
800 – Kesuasteraan
|
1900
|
4783
|
900 – Geografi
|
778
|
1978
|
Jumlah
|
10886
|
26628
|
Jumlah
bahan koleksi di KPAD Kota Pontianak yang terbaru yaitu berjumlah 42694
eksemplar. Adapun bahan koleksi lainnya seperti Globe, Gambar/Foto Pahlawan,
Koran.
Dari
segi sarana dan prasarana terdiri dari komputer 9 unit, televisi 1 buah, wifi, rak
buku, kursi, meja, tempat duduk lesehan, kipas angin, lampu, jam, speaker,
tempat sampah, pot bunga, terminal, pengharum ruangan, jendela, ventilasi, rak
penyimpanan tas dan sepatu, AC, toilet, mushola, gorden, kalender, tempat
parkir, mobil perpustakaan keliling dan lain-lain.
Untuk
pendanaan KPAD Kota Pontianak sendiri menggunakan APBD dari pemerintah yang
berjumlah kurang lebih 600jt. Untuk mobil perpustakaan keliling dan mobil
pintar sendiri didapatkan dari sumbangan Perpustakaan Nasional, Angkasa Pura
dan Presiden Nasional RI.
Dalam
upaya memberikan pelayanan prima (excellent
service) kepada pengguna perpustakaan (pemustaka), KPAD Kota Pontianak
menyediakan berbagai jenis layanan yaitu :
a. Layanan
Perpustakaan Umum
b. Layanan
Pembuatan Kartu Anggota Gratis
c. Layanan
Internet Gratis
d. Layanan
Komputer/PC sebanyak 9 unit
e. Layanan
Telivisi sebanyak 1 Buah
f. Layanan
Galeri Pustaka/Arsip Sejarah
g. Layanan
Sirkulasi
h. Layanan
Online Public Access Catalog (Offline)
i.
Layanan Mobil Perpustakaan Keliling dan
Mobil Pintar
Untuk
jam layanan KPAD Kota Pontianak, yaitu :
Senin – Jum’at
|
07.30 – 15.15 WIB
|
Sabtu
|
08.00 – 16.00 WIB
|
Minggu
|
08.00 – 12.00 WIB
|
Hari Libur Nasional
|
TUTUP
|
BAB IV
PERMASALAHAN PERPUSTAKAAN
Permasalahan
yang dihadapi di KPAD Kota Pontianak sama seperti perpustakaan lainnya yang ada
di Kota Pontianak, yaitu masih kurangnya SDM, baik itu pustakawan ataupun pada
bagian pengelola layanan-layanan perpustakaan. Seperti layanan mobil keliling
dan mobil pintar yang petugasnya secara berganti-gantian mengoperasikannya,
sehingga menjadi kurang efektif. Untuk otomasi perpustakaan di KPAD Kota
Pontianak sudah dikembangkan bersama pihak ketiga yaitu Polnep, namun belum
memenuhi standar Library 3.0 seperti pada OPAC yang belum bisa diakses melalui
online.
BAB V
PENUTUP
Dari
observasi yang kami lakukan, kami menyadari selain memiliki kelebihan dan masih
kekurangan yang ada di KPAD Kota Pontianak. Seperti kurangnya sumber daya
manusia yang mengelola perpustakaan dengan latar belakang ilmu perpustakaan dan
informasi. Sehingga untuk otomasinya sendiri belum memenuhi standar Library 2.0.
Serta kurangnya kesadaran masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan.
Untuk
kedepannya diharapkan di KPAD Kota Pontianak mempunyai lebih banyak SDM
pengelola perpustakaan yang berlatar belakang ilmu perpustakaan dan informasi.
Selain berlatar belakang ilmu perpustakaan dan informasi tentunya pustakawan
yang ada nantinya harus melek akan teknologi informasi. Sehingga kegiatan di
KPAD Kota Pontianak dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan visi dan misi
dari KPAD Kota Pontianak sendiri. Yang tak kalah pentingnya yaitu peran
pemerintah untuk mendanai kegiatan otomasi perpustakaan yang tidak murah dan
serta mengajak masyarakat untuk lebih sering membaca di perpustakaan.
Daftar Pustaka
Basuki, S.
(1991). Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia.
http://www.arpusda.pontianakkota.go.id/ (diakses 26 Apr.
17)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar